Jumat, 14 November 2014

BERINGIN




Kokoh akarmu mencengkram bumi
Entah….
Berapa lama kau berdiam sendiri menanti..
Kiri-kanan kulihat kau hanya sendiri

Beringin..
Melintasimu siang ini
Kulihat daun-daunmu gugur mati
Sementara, pepohonan lain begitu riang menari-nari
Bersama daunnya yang segar wangi
 usai diguyur hujan pagi tadi..

Ah..
Nuansamu sunyi sepi..
Kulangkahkan kakiku mendekat meratapi..
Apakah aku peduli??
Ataukan mereka peduli?

BERINGIN..

Semoga esok kau masih bisa menari…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar